Jumat, 24 Juni 2022

Amanat Pembina Upacara Hari Kemerdekaan RI ke 72 Di Pesantren TEI Multazam

Sambutan/Amanat Pembina Upacara


Pada Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke 72 (17 Agustus 2017)

Di Pesantren TEI Multazam


 

Assalamu’alaikum wr wb

 

الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ اْلإِيْمَانِ وَاْلإِسْلاَمِ. وَنُصَلِّيْ وَنُسَلِّمُ عَلَى خَيْرِ اْلأَنَامِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ.


Segala puji bagi Allah yang telah memberi sebaik-baik nikmat berupa iman dan islam. Salawat dan doa keselamatanku terlimpahkan selalu kepada Nabi Agung Muhammad SAW berserta keluarga dan para sahabat-sahabatNya semua.

 


Yang kami muliakan Pimpinan Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam,
Yang terhormat para asatidz asatidzah yang selalu berbakti dan mengabdi dengan ikhlas dan suci,

Yang berbahagia santri banin dan santri banat yang mudah-mudahan selalu sehat untuk meraih sukses dunia dan akhirat, amiiin



Pertama-tama marilah kita panjatkan puja-puji dan syukur ke hadirat Allah SWT atas perkenan dan ridla-Nya, yang telah memungkinkan kita untuk memperingati hari kemerdekaan yang ke 72 ini. Shalawat dan salam semoga senantiasa melimpah pada junjungan kita, Nabi besar Muhammad SAW, Nabi penebar rahmat untuk semesta alam, semoga amanah yang diemban beliau tetap menjadi panutan kita untuk meraih keselamatan dunia wal akhirat, amiin

 


Hadirin yang berbahagia,

 

Ada 3 doa dan 1 impian yang akan kami sampaikan pada kesempatan ini :

 

3 doa


1.      Mendo’akan para ulama-syuhada yang telah berjuang, diterima semua amalanya dan diampuni segala dosanya. Semoga kita dapat mengambil contoh dan hikmah dari tingginya tingkat perjuangan dan pengorbanan mereka.


Sebagai gambaran untuk peserta upacara semua, mari kita lihat dengan seksama Sang Merah Putih yang sudah berada di puncak tiang bendera itu. Renungkanlah, hari ini kita hanya perlu beberapa menit saja untuk membuat Sang Merah Putih sampai di puncak dan berkibar dengan anggun.


Sadarilah bahwa diperlukan waktu puluhan tahun bagi para Perintis Kemerdekaan untuk membuat Sang Merah Putih sampai di puncak. Masa yang panjang penuh derita. Mereka hibahkan waktu, pikiran, tenaga, bahkan nyawa agar Sang Merah Putih bisa sampai di puncak dan berkibar di tanah tumpah darah kita.


Marilah kita bersuyukur atas nikmat kemerdekaan bangsa kita yang ke 72 tahun, mudah-mudahan kemerdekaan ini tetap menjadi milik kita selamanya, sehingga tidak ada lagi yang menjajah bangsa ini.


2.      Dalam rangka mengisi kemerdekaan, mari Berdoa semoga ananda semua kuat didua posisi :


a.     Sebagai anak berjuanglah untuk menjadi anak yang sholeh-sholehah sehingga membahagiakan orangtua,


b.     Sebagai santri berjuanglah untuk menjadi santri yang taat pada peraturan pesantren sehingga menyenangkan ustadz-ustadzah. Dalam bentuk menjaga lisan dari perkataan dusta-perkataan kotor-menggunjing (ngomongin kejelekan orang lain), hindari adu domba, tundukan pandangan.

 


Bung Karno, Bung Hatta, dan para Perintis Kemerdekaan itu adalah pemuda terdidik. Mereka menggunakan keterdidikannya untuk mendorong kemajuan bangsa. Wahai santri, kalian juga pemuda terdidik dan kalian juga punya kesempatan yang sama untuk menorehkan sejarah di Republik ini. Belajarlah dengan keras, ikhlas dan pantang menyerah.

 


Hari ini kita merayakan 72 tahun Indonesia merdeka, bayangkan baik-baik bahwa saat Indonesia merayakan 100 tahun kemerdekaan nanti maka kalianlah yang akan memimpin dan mengelola perjalanan bangsa ini. Bergegaslah, bersiaplah dari sekarang. Bawalah Indonesia kita ini ke puncak-puncak kecemerlangan baru.


Kalian adalah pemilik masa depan, jangan menunggu tapi tempalah akhlakmu, kepribadianmu, kembangkan prestasimu, jalin persahabatan dengan teman-temanmu, bersatulah untuk meraih masa depan..

 


3.      Sebagai ustadz-ustadzah tingkatkan terus kompetensinya sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan di pesantren ini. Mendidiklah dengan hati dan akhlaqul karimah, dan dengan kedalaman serta keluasan pengetahuan agar bisa menginspirasi - jadi teladan.

 


Hadirin yang mulia,

 

1 impian yang kami maksudkan adalah....


Pabila semua peran diatas mampu kita maksimalkan, tidaklah salah bila mulai dari peringatan 72 tahun kemerdekaan bangsa ini kita semua bercita-cita, agar kita semua benar-benar merdeka minimal dalam bidang ekonomi, wabil khusus dalam kegiatan konsumsi. Karena saat ini produksi dan distribusi barang-barang makanan masih dikuasi bangsa asing. Tanpa ada saringan/filter makanan itu masuk kerumah tangga muslim dengan bebas, bahkan diminati/dicari.

 

Pesantren terpadu Ekonomi Islam konsentrasi hafizd Al Qur’an, sangatlah tepat bila selalu menerapkan perintah Allah SWT pada ayat 168 Surat Al Baqarah,

 

Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu

 

Tidaklah berlebihan bila berharap para alumnusnya suatu saat nanti mampu mendirikan mall atau pusat perbelanjaan yang spesial menjual barang-barang halal dan baik (bermanfaat untuk tubuh). Sehingga memudahkan kaum muslimin untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari yang terjamin kehalalannya dan mendapatkan ketentraman bathin.

 

Caranya? Belajarlah mengurus bisnis skala kecil, misalnya dengan berdagang setiap hari minggu dengan produk halal, kalau jualan somay usahakan bahannya serba halal, jualan bakso semua materialnya halal, jualan minuman/jus pakailah bahan baku yang halal...

 

Jadi bila sudah terbiasa menyajikan yang serba halal tidak menutup kemungkinan 10 - 20 tahun lagi akan berdiri mall Multazam, swalayan Multazam, Pesantren TEI Multazam 2, 3 dst, PT. Multazam Food, PT. Multazam Air, dan lainnya. Siapakah direkturnya? Siapakah Manajernya? Siapakah pemiliknya? Ya alumnus Santri Multazam.

 

Lalu para asatidz-asatizdah jadi apa ya, tetap jadi asatidz-asatizdah aja, plus komisaris di PT-PT tersebut.


Semoga jadi kenyataan ya Rabb !!!! aamiiiin.

 

Akhirnya selamat memperingati nikmatnya hari merdeka, semoga kita semua dapat mengisi dan menikmatinya sesuai dengan posisi dan kedudukan masing-masing. Amiiin ya Rabbal ‘alamiiin

 

Billahi taufik walhidayah, Assalamu’alaikum wr wb.

 

Pembina upacara

Munawar

Kamad MA TEI Multazam

INFO PENDAFTARAN SANTRI BARU (PPDB) PESANTREN TEI MULTAZAM

INFO PENDAFTARAN SANTRI BARU PPDB PESANTREN TEI MULTAZAM  Tahun Pelajaran 2025/2026 Berikut link Info Pendaftaran Santri Baru Pesantren Tahf...